Masih pada puisi cinta karya Andre. Puisi ini diikutsertakan pada Kuis “Poetry Hujan” yang diselenggarakan oleh Bang Aswi dan Puteri Amirillis. Simak saja puisi-puisi karya Andre lainnya di blog andreasandre.net. Simak karya berikut ini.
Disaat kita terpisah jauh
Puisi ini diposting pertama kali di blog andreasandre.net
Di saat kita terpisah jauh
Dimana ruang matrix berordo 4×4 memisahkan
Dan titik sudut waktu pun ikut menghalangi
Antara engkau dan aku
Kurasakan dunia ini hampa tanpamu
Bagai himpunan kosong hujan yang turun
Tak nampak juga garis lengkung matahari yang bersinar
Benar-benar bagai rumus phi 22/7 yang membosankan
Walaupun jarak dan waktu menjadi pemisah
Cintaku tetap akan menjadi milikmu
Karna cintaku abadi bagai kekekalan trigonometri sin² + cos² = 1
Dan limit di hatiku adalah limit tak terhingga, selalu untukmu
Hari demi hari berlalu
Semakin besar rasa kangen ku untukmu
Semakin bertambah juga volume cintaku
Hanya untuk Bertemu denganmu
Aku yakin suatu saat kita akan berpotongan di satu titik
Menyatukan determinan hati kita
Dengan akar-akar persamaan yang kokoh
Tanpa ada sisi yang memisahkan lagi.
wuih keren, Ijin share ya.
BalasHapus